Kimia Link

METHANOL

METHANOL

Metanol adalah jenis alkohol yang tidak dapat diminum (juga dikenal sebagai alkohol kayu dan metil alkohol) yang sebagian besar digunakan untuk membuat bahan bakar, pelarut, dan antibeku. Metanol adalah cairan yang tidak berwarna, mudah menguap, dan mudah terbakar yang beracun bagi konsumsi manusia.      

Metanol (CH3OH) larut dalam air dan mudah terurai secara hayati, terdiri dari empat bagian hidrogen, satu bagian oksigen, dan satu bagian karbon, dan merupakan anggota paling sederhana dari sekelompok bahan kimia organik yang disebut alkohol.

Metanol Dapat Digunakan Untuk Banyak Hal, Termasuk :

  1. Bahan bakar: Metanol dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang dapat diproduksi dari sumber energi terbarukan. Ia dapat digunakan sebagai campuran untuk bahan bakar bensin, dan memiliki nilai oktan yang tinggi dan menghasilkan pembakaran yang lebih bersih. Metanol juga dapat digunakan sebagai bahan bakar nabati di dunia kelautan, dari otomotif hingga listrik.
  2. Pelarut: Metanol dapat digunakan sebagai pelarut.
  3. Antibeku: Metanol dapat digunakan sebagai antibeku.
  4. Fluida pencuci kaca depan mobil: Metanol dapat digunakan sebagai fluida pencuci kaca depan mobil.
  5. Bahan dasar: Metanol merupakan bahan dasar dalam asam asetat dan formaldehida, dan dalam beberapa tahun terakhir metanol juga semakin banyak digunakan dalam etilena dan propilena.
  6. Parfum: Metanol dapat digunakan untuk campuran parfum laundry, dan juga untuk membersihkan atau menetralisir peralatan parfum.
  7. Produk sehari hari: Metanol merupakan bahan dasar cat, plastik, dan kosmetik.

Bahaya Methanol Bagi Manusia :
1. Metanol dapat menyebabkan kebutaan sementara atau permanen jika terhirup, tertelan, atau
tertelan melalui kulit. Paparan pada konsentrasi tinggi dapat menyebabkan koma atau kematian.
Paparan metanol dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, mulut, dan tenggorokan. Dapat
menyebabkan kerusakan hati, menyebabkan sakit kepala, depresi jantung, mual, muntah,
penglihatan kabur, kerusakan saraf optik, pusing, dan perasaan mabuk. Paparan metanol dapat
menyebabkan nyeri perut, kaki, dan punggung yang parah.
2. Metanol berbahaya jika tertelan, terhirup, atau terserap melalui kulit.
3. Kontak berulang-ulang dapat mengeringkan kulit, mengakibatkan kulit pecah-pecah, mengelupas,
dan gatal.

One thought on “METHANOL”

  • Dr. Amanda Fatma
    Dr. Amanda Fatma
    October 15, 2020 Reply

    Saya telah berbelanja di Kimia Link untuk kebutuhan bahan kimia laboratorium saya selama bertahun-tahun, dan saya belum pernah kecewa. Mereka memiliki berbagai produk yang lengkap, harga yang kompetitif, dan pengiriman yang cepat. Saya tidak akan ragu untuk merekomendasikan Kimia Link kepada rekan-rekan saya di bidang sains.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *